Kemendikbudristek: Perguruan Tinggi Harus Kembangkan Rumpun Ilmu

Berita59 Dilihat

INDOPOS.CO.ID – Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia Banking School (STIE IBS) Kusumaningtuti S. Soetiono mengatakan, dunia pendidikan harus terus bertransformasi. Agar bisa berkontribusi nyata pada produktivitas kerja nasional.

“Kami terus lakukan transformasi agar bisa berkontribusi pada produktivitas kerja nasional,” ujar Kusumaningtuti S. Soetiono di Jakarta, Sabtu (18/11/2023).

Ia mengatakan, daya serap lulusan hingga saat ini mencapai 90 persen. Artinya, setiap lulusan mahasiswa hanya menunggu kerja hanya 6 bulan.

“Lulusan kami banyak terserap di lembaga legilator seperti otoritas jasa keuangan (OJK), bank Indonesia (BI) hingga bidang entrepreneur,” katanya.

Menurut dia, sejak IBS berdiri 2004, telah menghasilkan lulusan S1 pertama kalinya tahun 2008 hingga lulusan yang ke 15 di 2023 ini, seluruhnya berjumlah 2.861 orang Alumni S1 IBS. Sementara untuk lulusan S2 pertama kalinya pada 2013 hingga lulusan yang ke-15 di 2022 seluruhnya berjumlah 387 orang alumni.

“Kami terus bertransformasi di pengembangan SDM terutama di bidang Keuangan/ Perbankan dan Indistri berbasis teknologi digital,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Subkoordinator Fasilitasi Pendirian PT dan Pembentukan Prodi, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah III, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Riset Teknologi (Kemendikbudristek) Mulhadi HM mendorong perguruan tinggi untuk terus mengembangkan kualitas rumpun ilmu.

“Perguruan tinggi jangan hanya 1 rumpun ilmu, harus dikembangkan dari berbagai rumpun ilmu,” katanya.

“Banyak di luar perguruan tinggi dari akademi jadi universitas atau Institut. Dari bidang eksakta seperti Ilmu alam dan bidang kesehatan,” imbuhnya. (nas)

Quoted From Many Source

Baca Juga  Honda Berikan Garansi Rangka 5 Tahun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *